Apa Yang Baru dan Beda dari Windows 10

Windows 10 telah resmi diluncurkan oleh Microsoft, Rabu (29/7/2015). Sistem operasi ini sudah bisa diunduh dan digunakan secara gratis oleh pengguna Windows 7 dan Windows 8.1. Windows 10 bisa disebut sebagai penebus” Windows sebelumnya yang gagal total di pasaran yaitu Windows 8. Lalu, apa yang baru dari Windows 10 dan membuatnya beda?

Windows terbaru ini disebut benar-benar beda dibandingkan pendahulunya, Windows 8 atau 8.1. Menurut Microsoft, Windows 10 dirancang dari nol, bukan perbaikan dari Windows versi sebelumnya. Hal paling menonjol yang bisa dlihat adalah tampilan taskbar yang kembali berisi tombol Start, serta tambahan baru berisi search bar milik Cortana.

Menurut pengujian yang saya kutip dari KompasTekno, Kamis (30/7/2015), fitur keren Windows 10 bukan cuma kedua hal tersebut. Simak ulasan singkat berikut ini untuk mengetahui selengkapnya.

1. Tombol Start Baru.

Tombol ini sangat berbeda bila dibandingkan dengan Windows 8. Microsoft benar-benar mengembalikan fungsinya sebagai menu utama untuk membuka berbagai aplikasi dan berbagai file milikmu.

Meski kembali ke fungsi klasik, seperti pada era Windows 7 dan sebelumya, desain tombol ini seluruhnya baru. Ketika mengklik tombol tersebut kamu akan menemukan dua kolom, yaitu bagian kiri yang berisi Most Used App, pengaturan, pilihan untuk menghidupkan dan mematikan perangkat, serta Explorer serta bagian kanan yang berisi aplikasi-aplikasimu dalam tampilan Metro.

2. Ask Me Anything Pada Cortana

Cortana Tepat di samping tombol Start, Kamu akan melihat sebuah search bar bertuliskan “Ask me anything”. Ya, itulah Cortana. Asisten virtual tandingan Siri dan Google Now yang bakal menjawab berbagai perintah dan pertanyaanmu. Kamu bisa menemukan Cortana berada dalam Search Bar tepat di samping tombol Start Untuk memakainya, tapi Kamu mesti mengatur penggunaan mikrofon dulu. Kemudian cukup mengatakan “Hey, Cortana” maka dia akan merespon dan menanyakan keperluanmu. Kamu juga bisa mengklik search bar itu untuk membuka menu pencarian. Di dalam menu tersebut diperlihatkan beberapa hal yang bisa dilakukan Cortana, seperti mengenali musik yang sedang dimainkan hingga merekomendasikan berita hari ini.

3. Microsoft Edge

Microsoft sudah menghapus Internet Explorer. Sebagai gantinya adalah browser dengan desain dan berbagai fungsi baru yaitu microsoft Edge. Edge dibekali dengan fitur pengedit snapshot Misalnya ketika menjelajah situs-situs tertentu dan menemukan referensi menarik yang mesti dicatat.

Kamu tidak perlu repot membuka aplikasi lain untuk copy paste halaman web lalu memberi keterangan. Cukup klik fitur edit, maka halaman yang menarik itu langsung dapat ditambahi coretan-coretan yang Anda inginkan. Asyik kan?

Tapi pasti teman-teman akan kangen dengan gurauan penghinaan terhadap internet explorer karena sang legenda sekarang telah resmi tiada.

4. Mode Tablet Kalau Anda menggunakan gadget hybrid.

Misalnya jenis komputer yang dapat berubah menjadi tablet, maka mode tablet ini akan sangat menarik. Beda dengan Windows 8 yang seolah memaksakan pengguna mencicipi antarmuka tablet, seri terbaru ini membuat kamu bisa memilihnya sesuai kebutuhan. screenshot Windows 10 dalam mode tablet Ketika mengubah komputer menjadi tablet, cukup klik ikon notifikasi kemudian pilih Tablet Mode. Maka interface akan berubah jadi lebih sederhana. Tombol Start pun beralih fungsi. Jika menekan tombol ini, kamu akan dibawa ke daftar aplikasi dalam gaya interface Metro, mirip Start Screen pada Windows 8.

5. Task View Tepat di samping Cortana.

Pengguna akan menemukan logo berbentuk dua tumpuk kotak. Inilah tombol yang berfungsi mengaktifkan Task View. Saat tombol ini ditekan, layar komputer bakal menampilkan kolom-kolom yang berjajar teratur. Setiap kolom mewakili aplikasi yang sedang dibuka, lengkap dengan isi, keterangan dan tombol silang untuk menutupnya.

Screenshot Task View memudahkan kamu mengatur aplikasi yang sedang terbuka serta desktop yang sedang aktif atau non-aktif Menariknya, pengguna juga bisa membuat kelompok aplikasi. Contohnya, ketika Task View terbuka dan pengguna menekan tombol New Desktop, tampilan akan kembali ke desktop kosong. Pengguna bisa mulai membuka aplikasi lain melalui tampilan ini, sebagai Desktop 2. Dengan demikian, pengguna akan mendapatkan Desktop 1 dan Desktop 2 dengan isi sekelompok aplikasi berbeda.